en id

Joned Suryatmoko


Joned Suryatmoko Ndaru Hadi lahir di Surakarta, 21 Maret 1976. Sejak kecil, ia telah akrab dengan buku sastra dari perpustakaan, menonton wayang, hingga melihat prosesi-prosesi kraton Solo yang melintas dari Ndalem Sunan ke Siti Hinggil. Kemudian, ia dan keempat kakaknya mengikuti teater rakyat. Ia sempat terpikir untuk kuliah di Institut Kesenian Jakarta (IKJ), namun niat itu diurungkan karena ingin mendalami disiplin ilmu lain. Joned menyelesaikan pendidikan sarjana Hubungan Internasional dan master Kajian Budaya dan Media di Universitas Gadjah Mada.

Aktivitas teaternya berlanjut ketika ia bersama teman-temannya mendirikan Teater Trotjoh pada tahun 1997, yang kemudian bernama Teater Gardanalla. Sejak tahun 2000, Teater Gardanalla mengukuhkan diri sebagai teater bergaya realisme. Menurut Joned, pendekatan realisme yang diusung adalah medium yang paling tepat untuk menyampaikan gagasannya tentang isu keseharian. Dalam hal ini, ia ingin memutus jarak antara penonton dan tontonan agar lebih intim. “Tiga Dara” adalah garapan perdananya dengan gaya realisme dengan mengadaptasi naskah film Tiga Dara karya Usmar Ismail.

Beberapa karya garapannya meraih Hibah Seni dari Yayasan Kelola, yaitu “Tiga Dara” (2002), “Jalur 17 (Drama Remaja Seri #3/Teenact #3)” (2005), “Jam 9 Kita Bertemu” (2007), “B3rtiga” (2009) dan “Margi Wuta” (2013). “Margi Wuta” yang berarti Karena Buta atau Jalan Buta adalah proyek eksperimen Joned bersama Teater Gardanalla. Lakon ini dimainkan aktor tunanetra dan disaksikan oleh penonton yang dikondisikan menjadi tuna netra. Pementasan “Margi Wuta” digelar di Aula Asrama Syantikara, Yogyakarta.

Joned bersama Teater Gardanalla cukup produktif menghasilkan dan mementaskan karyanya di berbagai tempat. Selain Teater Gardanalla, Joned aktif sebagai Direktur Indonesia Dramatic Reading Festival, festival pembacaan naskah-naskah lakon berbahasa Indonesia. Berkat beasiswa Asian Cultural Council (ACC), Joned menjadi visiting scholar di the Martin E Segal Theatre Center, The Graduate Center, City University of New York (CUNY) (2016-2017). Ia menulis buku “Threesome: A Play in One Act” (Lontar, 2015).

Sign Up For Our Newsletter

Stay update and get our latest news right into your inbox